Berkali-kali menjalani diet, berkali-kali tubuh kembali membengkak. Pernah mengalaminya juga? Anehnya malah banyak orang yang sudah menjalani hal-hal seperti itu tidak merasa kapok! Itu artinya mereka sudah terobsesi dengan diet.
Tahukah Anda bahwa terobsesi dengan diet membuat tubuh menjadi tidak stabil dan semakin mudah berat badan berlebih kembali datang? Jika Anda juga termasuk orang yang suka terobsesi dengan diet, coba simak solusi tepatnya agar terbebas dari perasaan itu seperti yang dilansir dari She Knows (05/07) berikut ini.
Just stop!Hal pertama yang harus dilakukan adalah menghentikannya! Jangan pernah sekalipun memikirkan bagaimana caranya agar bisa kurus. Ubah pola pikir itu menjadi bagaimana caranya agar tubuh menjadi lebih sehat. Percuma kan kalau badan kurus lalu gemuk lagi, kemudian kurus, dan gemuk kembali berulang-ulang jika itu membuat Anda sakit? So, please just stop dieting!
Menulis prioritasSekarang siapkan pena dan kertas. Tulis berbagai alasan kenapa Anda harus segera menurunkan berat badan dan melakukan diet ketat. Jika kebanyakan alasan itu hanya untuk menyenangkan orang lain, well, buat apa Anda diet? Berusaha untuk selalu menyenangkan orang lain itu tidak mudah dan jelas menyiksa diri sendiri, iya kan?
Menerima diri sendiriSulit menerima keadaan diri sendiri juga merupakan akar dari obsesi diet yang sering dialami orang-orang. Padahal rasa percaya diri ini sangat penting lho. Kalau Anda sendiri sudah tidak bisa menerima diri dengan baik, bagaimana bisa Anda meminta orang lain melakukan hal serupa? Jadi lupakan segala macam diet yang tidak sehat itu, mulailah dengan menerima keadaan diri sendiri dan menjalani hidup sehat sesuai keinginan Anda.
Obsesi diet memang susah dihilangkan dari pikiran kebanyakan orang. Sebab banyak iklan yang menghantui kita bahwa kurus adalah sumber kebahagiaan. Tetapi ingat, kebahagiaan tidak ada hubungannya dengan berat badan sama sekali. Itu adalah sesuatu yang harus kita temukan sendiri di dalam hati kita. Benar atau tidak? :)
sumber : www.merdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar